Hari Kamis, 20 Nopember 2025 Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan mengirimkan perwakilannya di kegiatan Seminar Internasional Pendidikan Tahun 2025. Sebanyak 27 peserta yang terdiri dari unsur pendidik dan tenaga kependidikan dari mulai jenjang TK/PAUD, SD, SMP, serta dari unsur Dinas Pendidikan yang kali ini diwakili oleh Bapak Sudrajat Dangu Asmoro, M.Pd.
Kegiatan Seminar Internasional ini diselenggarakan oleh Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Provinsi Jawa Tengah, dengan mengusung tema "Pembelajaran Mendalam Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua" bertempat di De Tjolomadoe, Colomadu, Karanganyar. Acara ini bagian dari rangkaian peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 sekaligus menjadi ajang penguatan kompetensi guru untuk transformasi pendidikan berkelanjutan. Seminar ini merupakan lanjutan program Pelatihan Pembelajaran Mendalam yang telah dilaksanakan sejak bulan Juli 2025. Program pelatihan pembelajaran mendalam sukses melatih 1.660 pengajar, yang kemudian menyebarkan ilmu ke 20.911 guru dan tenaga kependidikan di Jawa Tengah. "Kegiatan ini momentum penting wujudkan pendidikan inklusif dan berkeadilan," kata Kepala BBGTK Jawa Tengah, Bapak Darmadi, S.Pd., M.Pd saat membuka kegiatan.
Beliau mengatakan, seminar ini menghadirkan tokoh-tokoh yang telah berkecimpung di dunia pendidikan, seperti Menteri Pendidikan Dasar dan Menegah (Mendikdasmen) Prof. Dr. Abdul Muti, M.Ed., Dirjen GTKPG Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd., Konselor Pendidikan Robert William Randall, dan Penasihat Ahli Menteri Prof. Ali Saukah, M.A., Ph.D. Dalam seminar ini dilakukan pemaparan praktik baik dari lima penulis naskah terbaik pembelajaran mendalam.
Acara berlangsung dua sesi talkshow. Sesi pertama menampilkan pengalaman pendidik yang telah menerapkan praktik pembelajaran mendalam. Sesi kedua membahas strategi pendidikan inklusif oleh pembicara internasional dan nasional.
Kegiatan seminar ini diikuti sebanyak 1.249 peserta. Terdiri dari pengirim naskah praktik baik, peserta pelatihan, kepala Dinas Pendidikan provinsi/kabupaten/kota, UPT Kemendikdasmen, Organisasi pendidikan dan mitra seperti Tanoto Foundation dan Djarum Foundation, dan guru se-Solo Raya.
Melalui kegiatan pagelaran seminar ini diharapkan dapat melahirkan inovasi maupun replikasi praktik baik di seluruh Indonesia. Adapun target utama digelarnya seminar ini yaitu terbitnya Bunga Rampai Praktik Baik Pembelajaran Mendalam sebagai rujukan sekolah.



















.jpg)





